BOLASPORT.COM – Dua wakil Eropa sukses mengalahkan utusan Afrika dalam lanjutan Piala Dunia U-20 2025 pada Senin (29/9/2025) dengan diwarnai penampilan tidak meyakinkan anak Zinedine Zidane dan tidak ganasnya generasi penerus Erling Haaland.
Grup E dan F Piala Dunia U-20 2025 di Cile memainkan pertandingan pertamanya.
Di Grup E, Prancis tampil menghadapi Afrika Selatan di Estadio El Teniente, Rancagua, sedangkan di Grup F, Norwegia berhadapan dengan Nigeria di Estadio Fiscal, Talca
Ada sosok menarik di skuad Timnas U-20 Prancis yang tampil di Cile.
Terdapat nama Elyaz Zidane di dalam tim besutan Bernard Diomede.
Dari nama belakangnya, bisa ditebak bahwa dia punya hubungan keluarga dengan legenda Prancis, Zinedine Zidane.
Elyaz adalah anak terkecil dari Zinedine. Seperti 3 kakaknya yakni Enzo, Luca, dan Theo, dia sempat dididik di akademi Real Madrid.
Sekarang Elyaz Zidane bermain untuk tim reserve Real Betis di Liga Spanyol.
Berbeda dari ayahnya yang seorang gelandang serang, Elyaz berposisi sebagai bek tengah.
Saat menghadapi Afrika Selatan, pemain kelahiran 26 Desember 2005 itu dipercaya tampil sebagai starter.
Les Bleuets memulai pertandingan dengan cukup baik di mana mereka unggul lebih dulu pada menit ke-25 lewat gol Anthony Bermont.
Namun, memasuki setengah jam pertandingan, anak Zinedine Zidane membuat kesalahan.
Dia melakukan pelanggaran terhadap Kutlwano Letlhaku di kotak terlarang sehingga setelah peninjauan VAR, wasit memberikan penalti kepada Afrika Selatan.
Juara Piala Afrika U-20 2025 itu tidak menyia-nyiakan kesempatan dan menyamakan skor lewat eksekusi Jody Lee Ahshene di menit ke-33.
Prancis sempat mengalami kesulitan untuk mencetak gol kedua tetapi akhirnya berhasil melakukannya hanya 10 menit menjelang waktu normal usai via torehan pemain AS Monaco, Lucas Michal.
Setelah bersusah payah, Prancis akhirnya berhasil mengalahkan Afsel dengan skor 2-1 tetapi penampilan buruk Elyaz Zidane akan menjadi catatan tersendiri buat Diomede.
Bukan cuma membuat Prancis dihukum penalti, bek bertinggi badan 195 cm itu juga sering tampak kepayahan dalam duel melawan pemain-pemain Afrika Selatan.
Sementara itu, tidak ada penerus Erling Haaland di Timnas Norwegia setidaknya dari apa yang terlihat dalam laga melawan Nigeria.
Tidak ada penyerang yang ganas mencetak gol seperti Haaland lantaran Norwegia hanya menang 1-0 lewat penalti bek Rasmus Holten pada menit ke-9.
Sekitar 6 tahun yang lalu, Erling Haaland angkat nama setelah bersinar bersama Norwegia di Piala Dunia U-20 2019 di Polandia.
Dia mencetak 9 gol ketika Norwegia menghancurkan Honduras 12-0.
Setelah itu nama Haaland terus berkibar sebagai salah satu striker paling tajam di dunia saat ini.
Yang menarik, di dalam skuad Norwegia di Piala Dunia U-20 2025 sebetulnya juga ada nama Haaland.
Namun, orang itu tidak memiliki hubungan keluarga dengan Haaland sang bomber Man City.
Markus Haaland adalah seorang gelandang dari klub Brann.
Waktu dia dipromosikan ke tim senior Brann pada 2024, Markus membuat cerita karena masa lalunya sebagai suporter aktif klub tersebut.
Dengan “Haaland palsu”, kemenangan yang diraih Norwegia jadi terbilang kurang meyakinkan.
Mereka malah banyak bertahan dengan Nigeria membombardir lewat 20 upaya tembakan tetapi hanya 2 yang tepat ke sasaran.
